Perbaiki Shalatmu untuk Perbaiki Hidupmu

Halqoh39 Views

ORANG yang visioner adalah orang yang berpikir jauh ke depan; apa yang harus saya persiapkan untuk berjumpa dengan Allah kelak. Apa pertanyaan Allah yang harus saya jawab dan perbuatan saya yang mana yang akan dinilai baik oleh Allah Azza wa Jalla. Inilah orang visioner sesungguhnya.

Shalat kita inilah sebenarnya yang menjadi barometer penilaian kita di akhirat kelak dan itu pula sebenarnya yang menjadi barometer di dunia ini. Misalnya ketika tidak bisa bayar hutang yang besar, maka inilah saatnya evaluasi diri. Pasti ada yang tidak beres dengan shalat kita. Bila berhadapan dengan masalah rumah tangga yang ruwet dan ngga’ selesai-selesai, maka ini juga sudah alarm untuk introspeksi, apakah shalat kita sudah benar dan rapi. Juga masalah-masalah lain yang kita hadapi dalam kehidupan sehari-hari. Termasuk bisnis dan persoalan tingkat pemerintahan.

Nah, sampai disini, akal kita pasti akan bertanya, apa benar shalat adalah solusi dari setiap permasalahan hidup? Oleh karena itu, marilah di kesempatan ini kita meng-update pemikiran kita tentang shalat. Mari kita lihat dalam surat Al-Baqarah ayat 45-46:

وَٱسْتَعِينُوا۟ بِٱلصَّبْرِ وَٱلصَّلَوٰةِ ۚ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى ٱلْخَٰشِعِينَ
ٱلَّذِينَ يَظُنُّونَ أَنَّهُم مُّلَٰقُوا۟ رَبِّهِمْ وَأَنَّهُمْ إِلَيْهِ رَٰجِعُونَ

“Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu’, (yaitu) orang-orang yang meyakini, bahwa mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya.”

Di ayat ini Allah memberi petunjuk kepada kita untuk menjadikan sabar dan shalat sebagai jalan yang akan mendatangkan pertolongan-Nya. Dan, keduanya memang akan sangat berat terasa kecuali bagi orang sungguh-sungguh dan fokus pada usahanya untuk meminta pertolongan dari Allah Subhanahu wa Ta’ala, tanpa “menoleh kanan dan kiri” pada sesama mahluk atau “jalan pintas” yang mungkin dijangkau.

Mereka yang fokus inilah orang-orang yang yakin bahwa sesulit dan seterjal apa pun jalan yang mereka hadapi sekarang, inilah jalan yang harus ditempuh untuk bisa bertemu dengan Allah Azza wa Jalla dalam keadaan yang baik.

Jadi, seberat dan sesulit apa pun permasalahan itu, akan sangat “canggih” sebenarnya, jika kita bertemu dan berkonsultasi kepada Allah kemudian fokus pada pembimbingannya. Bila dalam masa pembimbingan itu kita bertemu dengan orang yang ahli di bidang yang kita sedang hadapi atau bertemu dengan orang yang kemudian membersamai kita menyelesaikan masalah, maka itulah pertolongan-Nya yang datang melalui perantara orang tersebut.

Apa buktinya? Mari kita tengok surat Maryam ayat 3-4. Nabi Zakaria memohon pertolongan Allah untuk memberikannya seorang buah hati, padahal bila ditinjau dari pakar kedokteran kandungan manapun, mustahil dia akan mendapatkan seorang anak. Namun, pertolongan Allah meruntuhkan semua “kemustahilan” tersebut dengan lahirnya Yahya AS. Bila sesuatu yang begitu “mustahil” saja bisa nyata dengan pertolongan-Nya, maka masalah yang kita hadapi tentu bukanlah apa-apa untuk kebesaran dan keagungan Allah Azza wa Jalla. Maka, sungguh shalat dan kesabaran dalam doa adalah kunci dari segala permasalahan hidup kita.

The post Perbaiki Shalatmu untuk Perbaiki Hidupmu appeared first on Media Islam.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *