Hidayatullah.com– Brazil dan Spanyol telah melaporkan kematian pertama penderita cacar monyet, yang selama ini diketahui hanya fatal di kawasan Afrika saja dan tidak dipandang berbahaya di luar benua itu.
Seorang pria berusia 41 tahun di Brazil menjadi kematian pertama dari virus itu di luar Afrika. Spanyol mengumumkan kematian pertamanya segera setelah itu, yang juga merupakan yang pertama di Eropa, lansir Associated Press Jumat (29/7/2022).
Pekan lalu, World Health Organization (WHO) menyatakan wabah cacar monyet sebagai darurat kesehatan global.
Namun, infeksi biasanya ringan dan risiko terhadap masyarakat umumnya rendah.
Menurut Kementerian Kesehatan Brazil, korban di sana menderita limfoma dan sistem kekebalannya melemah. Orang itu juga memiliki”penyakit penyerta yang memperburuk kondisinya”.
Brazil sejauh ini melaporkan 1.066 kasus terkonfirmasi dan 513 kasus dugaan. Data dari Kementerian Kesehatan Brazil menunjukkan bahwa lebih dari 98% kasus yang dikonfirmasi terjadi pada pria yang berhubungan seks dengan pria.
Tidak lama setelah itu, Kementerian Kesehatan Spanyol mengkonfirmasi kematian pertama di Eropa akibat virus tersebut.
Dalam sebuah laporan dikatakan bahwa dari 3.750 pasien cacar monyet, berdasarkan informasi yang tersedia , 120 atau 3,2% telah dirawat di rumah sakit dan satu meninggal. Laporan itu tidak memberikan informasi lebih lanjut tentang korban.
Menurut US Centers for Disease Control and Prevention, terdapat 21.148 kasus monkeypox di seluruh dunia.
Virus cacar monyet adalah anggota keluarga virus yang sama dengan cacar, meskipun jauh lebih ringan dan para ahli mengatakan kemungkinan infeksinya rendah.
Cacar monyet kebanyakan muncul di bagian terpencil negara-negara Afrika tengah dan barat, dekat kawasan hutan hujan tropis.
Di Afrika, cacar monyet bisa menjangkiti orang dari berbagai kelompok usia, termasuk anak-anak dan tidak hanya pria.
Namun, virus cacar monyet yang menyebar sekarang ini di berbagai belahan dunia hampir seluruhnya menjangkiti kalangan gay atau lelaki yang melakukan hubungan seks dengan sesama lelaki.*
Rep: Ama Farah
Editor: Dija
The post Tetap Didominasi Gay, Cacar Monyet Mulai Merenggut Nyawa di Luar Afrika appeared first on Hidayatullah.com.